TENTANG PROXMOX ~ KURNIA BLOG

Friday, January 13, 2017

Apa itu PROXMOX?

Proxmox VE (Virtual Environment) adalah salah satu distro Linux dari basis Debian yang mempunyai fungsi khusus sebagai virtualisasi baik appliance maupun operating system. Proxmox berjalan dengan mode text, walaupun seperti itu Proxmox akan lebih mudah dikonfigurasi melalui akses remote dengan web based.
Proxmox support beberapa jenis platform virtualisasi seperti KVM dan OpenVZ. Dengan berbasis distro Debian stable dan menggunakan kernel khusus untuk virtualisasi menjadikan Proxmox VE sebuah Bare Metal Virtualitation Platform yang powerfull. Bare Metal (mengacu pada harddisk) adalah sistem komputer dimana mesin virtual dipasang langsung pada komputer dalam sistem operasi tanpa diinstal terlebih dahulu aplikasi tertentu.

Open Source, sehingga free untuk digunakan oleh siapapun.
Mudah dalam instalasi dan konfigurasi.
Mendukung platform virtualisasi berbasis KVM dan OpenVZ.
Mendukung berbagai format harddisk virtual.
Minimalis dan powerfull dalam pemakaian memory karena hanya butuh sedikit memory untuk menjalankan virtual server.
Mendukung auto back up sesuai schedule yang ditentukan baik ke internal maupun external storage.
Dapat digunakan untuk Cluster dan High Avaliability Server.
Mendukung banyak model storage seperti LVM, iSCSI, Local Directory maupun NFS.
Sudah mendukung Live Migration.

Proxmox hanya disediakan untuk mesin 64 bit sehingga tidak akan bisa berjalan pada mesin 32 bit.
Pada saat instalasi, Proxmox akan menghapus seluruh isi dari harddisk.
Sehingga jika hanya ingin melakukan percobaan gunakan harddisk yang kosong atau gunakan mesin virtual juga.
Jika ingin menggunakan KVM, Proxmox membutuhkan meotherboard / CPU yang mendukung teknologi virtualisasi yaitu intel VT / AMD-V.

Processor Pentium 4, dan harus memiliki kemampuan 64 bit.
Memory RAM minimal 1 GB.
NIC (Network Interface Card)
Jika akan menggunakan model full virtualization CPU harus memiliki model motherboard intel VT (Virtualtation Technology) atau AMD-V.